DIARY LATSAR CPNS (2)
AKUNTABILITAS: KUNCI DALAM MENCIPTAKAN PEMERINTAHAN YANG BERKINERJA
AKUNTABILITAS: KUNCI DALAM MENCIPTAKAN PEMERINTAHAN YANG BERKINERJA
Kegiatan Latihan Dasar tanggal 06 Juli 2018, kami
kembali mendapatkan materi terkait Akuntabiltas dari Bapak Novi GA Pelenkahu dan
Dr. Elly Fariani. Pembelajaran terkait
akuntabilitas di hari kedua tampaknya jauh lebih menarik dibandingkan dengan
hari pertama. Pembelajaran lebih menyoroti aspek praktis dari implementasi
akuntabilitas itu sendiri dalam pemerintahan.
Berbagai isu terkait akuntabilitas juga didiskusikan secara lebih
mendalam dalam konteks kewajiban kami sebagai CPNS.
Bapak Novi GA menyoroti akuntabilitas dalam koridor
pemeriksaaan atas pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara, serta Badan
Pemeriksa Keuangan sebagai pemegang kewenangan akan hal tersebut. Beliau menyampaikan bahwa akuntabilitas
merupakan bentuk pertanggungjawaban pemerintah, baik vertical maupun horizontal
atas pengelolaan Sumber Daya Alam dan pelaksanaan kebijakan publik. Akuntabilitas dilaksanakan dalam rangka
menciptakan democratic control,
sebagai bentuk integrity of operation,
serta dalam rangka mendorong kinerja pemerintah.
Berkaitan dengan kinerja, ada satu hal menarik yang
dapat saya simpulkan dari pemaparan Bapak Novi GA, bahwa di lingkungan Badan
Pemeriksaan Keuangan (BPK), kinerja hanya dipahami sebagai bentuk
pertanggungjawaban atas penggunaan anggaran untuk melaksanakan suatu
program/kegiatan. Jadi, ketika suatu
program/kegiatan telah dilaksanakan dan menggunakan anggaran sesuai dengan apa
yang direncanakan sebelumnya, maka instansi pemerintah tersebut sudah dikatakan
berkinerja/akuntabel.
Paradigma ini jelas sangat berbeda dengan pemahaman
kami di lingkungan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (Kementerian PAN-RB). Kami
memahami kinerja lebih kepada aspek result oriented. Artinya, seseorang/organisasi dikatakan sudah
berkinerja ketika program/kegiatan yang dilaksanakannya telah mampu memberikan
dampak/manfaat bagi masyarakat (outcome). Namun demikian, pemaparan Bapak Novi GA
semakin memperkaya pemahaman kami tentang kinerja pada khususnya, dan tentang
akuntabilitas pada umumnya.
Berbeda dengan Bapak Novi yang berfokus pada aspek
pemeriksaan atas pengelolaan keuangan negara, Dr. Elly Fariani lebih berfokus
pada pembahasan terkait bagaimana menciptakan akuntabilitas di pemerintah di
tengah berbagai konflik kepentingan yang ada.
Satu hal yang beliau tekankan adalah bahwa komitmen pemimpin, penciptaan
lingkungan kinerja yang kondusif, penciptaan budaya organisasi yang akuntabel,
penegakan hukum, dan optimalisasi Sistem Pengendalian Internal (SIP) sangat
penting dalam menciptakan akuntabilitas dalam organisasi.
Kegiatan di kelas ditutup dengan diskusi menarik terhadap
beberapa isu, seperti kasus OTT KPK, kasus penyalahgunaan akuntabilitas sebagai
pengurus koperasi, kasus PNS mogok kerja, kasus pemecatan PNS di Brebes, serta
kasus PNS dan pejabat yang berbisnis.
Diskusi tersebut semakin memperkaya pemahaman kami dan menajamkan
analisis kami terhadap berbagai kasus akuntabilitas public.
Saran yang dapat saya sampaikan di akhir sesi materi
akuntabilitas ini adalah diperlukan berbagai narasumber materi akuntabilitas
dari berbagai latar belakang dan sudut pandang.
Pemahaman akan akuntabilitas akan lebih komprehensif ketika disajikan
oleh beberapa narasumber dari Kementerian/Lembaga yang terkait, seperti dari
Kementerian PAN-RB, BAPPENAS, BPK, BPKP, dan lain sebagainya. Hal ini mengingat konsep akuntabilitas dan
kinerja itu sendiri masih dipahami secara berbeda antara stakeholder satu dengan lainnya.
BACA JUGA
DIARY LATS AR CPNS (1)
DIARY LATSAR CPNS (2)
DIARY LATSAR CPNS (3)
DIARY LATSAR CPNS (4)
DIARY LATSAR CPNS (5)
DIARY LATSAR CPNS (6)
DIARY LATSAR CPNS (7)
DIARY LATSAR CPNS (8)
DIARY LATSAR CPNS (9)
DIARY LATSAR CPNS (10)
DIARY LATSAR CPNS (11)
DIARY LATSAR CPNS (12)
DIARY LATSAR CPNS (13)
DIARY LATSAR CPNS (14)
DIARY LATSAR CPNS (15)
DIARY LATSAR CPNS FINAL
BACA JUGA
DIARY LATS AR CPNS (1)
DIARY LATSAR CPNS (2)
DIARY LATSAR CPNS (3)
DIARY LATSAR CPNS (4)
DIARY LATSAR CPNS (5)
DIARY LATSAR CPNS (6)
DIARY LATSAR CPNS (7)
DIARY LATSAR CPNS (8)
DIARY LATSAR CPNS (9)
DIARY LATSAR CPNS (10)
DIARY LATSAR CPNS (11)
DIARY LATSAR CPNS (12)
DIARY LATSAR CPNS (13)
DIARY LATSAR CPNS (14)
DIARY LATSAR CPNS (15)
DIARY LATSAR CPNS FINAL
0 comments:
Post a Comment