USAHA: KUNCI MERAIH CITA-CITA
Oleh: Salsabila Firdausy
“Gantungkan cita-cita mu setinggi langit”, begitulah kata pepatah. Manusia memang boleh bercita-cita tinggi, namun banyak dari kita yang berdiam diri membiarkan apa yang kita cita-citakan tetap menjadi impian belaka. Memang benar, bukan tidak mungkin jika dalam perjalanan meraih cita-cita banyak hambatan yang kita jumpai. Namun, bukankah itu merupakan hal wajar yang dialami oleh setiap manusia?
Hanya orang-orang yang bermental gagal sajalah yang mengatakan bahwa keterbatasan fisik maupun ekonomi merupakan titik kehancuran cita-cita kita. Tidakkah mereka melihat, mendengar, dan merenungkan kenyataan bahwa Bill Gates, orang terkaya di dunia adalah mantan seorang office boy. Ludwig Van Beethoven, seorang komposer ternama dunia, memiliki gangguan pada pendengarannya. Mereka menepis sebuah ucapan remeh yang memvonis bahwa orang yang miskin dan cacat tidak mampu mewujudkan cita-citanya.
Kenyataan tersebut membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah alasan seseorang untuk gagal dalam meraih cita-cita. Tidak ada teori yang menyatakan bahwa kesuksesan dalam meraih cita-cita hanya berlaku bagi orang kaya dan sempurna fisik saja. “Bukan bakat yang akan memberhasilkanmu, tapi kesungguhanmulah yang membakati pekerjaanmu”, begitulah kata Mario Teguh.
Jadi jelaslah sudah bahwa kunci dalam meraih cita-cita bukanlah kekayaan ataupun kesempurnaan fisik belaka, namun lebih pada usaha dan doa. Ingat! Cita-cita tanpa usaha, hanyalah sebuah khayalan kosong dan angan-angan belaka.
0 comments:
Post a Comment